Terakhir diperbarui pada Juli 30, 2023
Umumnya, tampilan komputer di Indonesia menggunakan bahasa dengan karakter Latin (misalnya, bahasa Inggris dan Indonesia). Ada kemungkinan kita butuh membuka file dalam bahasa non-Latin (misalnya, bahasa Mandarin, Korea, dan Jepang), dan komputer tidak dapat menampilkan karakter bahasa tersebut dengan benar. Misalnya, jika kita memiliki nama berkas dalam bahasa Mandarin, seperti 中文文件名.docx
. Windows Explorer mungkin menampilkannya nama berkasnya dengan ������W.docx
atau ñññσñσÑ≤ªW.docx
.
Untuk mengatasi masalah ini, coba langkah-langkah berikut. Meskipun kita akan membahas kasus dengan karakter Mandarin, metode ini seharusnya juga dapat mengatasi masalah dalam karakter non-Latin lainnya (misalnya, bahasa Arab, Korea, dan Jepang).
A. Keterbatasan Windows
Bab B akan menjelaskan tentang perubahan penting pada sistem Windows untuk menyelesaikan masalah karakter. Namun, berdasar pengalaman kami, perubahan apapun pada sistem Windows, tidak secara otomatis mengubah nama tampilan file yang sudah ada sebelumnya, seperti pada Gambar 1.
Masih ada cara untuk mengetahui apakah kita berhasil mengatur Windows atau tidak.
- Kita memerlukan berkas dari komputer lain dalam bahasa yang sesuai (misal bahasa Mandarin), yang menampilkan nama filenya dengan benar,
- lalu, pada komputer tersebut, arsipkan berkas ke dalam format *.zip untuk mempertahankan pengaturannya.
Berkas *.zip ini berguna untuk memvalidasi hasil pengaturan yang telah kita lakukan. Kita hanya perlu menyalin file ini ke komputer yang akan kita atur. Selanjutnya, setelah kita mengubah pengaturan Windows seperti di Bab B, buka berkas zip tersebut untuk melihat apakah Windows berhasil menampilkan nama file dengan benar.
B. Mengubah pengaturan Windows
Metode 1: Mengubah pengaturan bahasa
Memasang paket bahasa
Sebelum kita dapat mengubah tampilan, kita perlu memasang paket bahasa yang sesuai, sebagai berikut [1], [2]:
- buka Pengaturan Windows atau tekan
tombol Windows + X
, dan pilihSettings
, - klik
Time & Language
, lalu klikLanguage
, - pada pengaturan
Language
, kita akan menemukan daftar bahasa yang telah terpasang dalamPreferred languages
, seperti pada Gambar 2, - jika tidak dapat menemukan bahasa yang kita perlukan (misal Bahasa Mandarin), kita perlu memasangnya dengan mengklik
Add a language
. Jika telah terpasang, lewati langkah 4 hingga 6,
- cari nama bahasa yang dibutuhkan, lalu klik
Next
, seperti pada Gambar 3-A, - klik semua fitur yang diperlukan, seperti pada Gambar 3-B. Catatan: kita dapat menghapus centang pada opsi
Set as my Windows display language
jika kita tidak ingin mengubah bahasa utama.
Mengubah bahasa
Setelah kita memasang bahasa yang sesuai, kita kembali ke halaman pengaturan bahasa, seperti pada Gambar 2. Untuk menampilkan karakter non-Latin, ada beberapa pilihan:
- Opsi 1: Mengubah
display language
.
Opsi ini akan mengubah semua tampilan Windows, termasuk Taskbar, menu Start, File Explorer, dan Settings. Untuk mengubahdisplay language
, lakukan hal berikut:- seperti pada Gambar 2, pada pengaturan
Language
, pilih bahasa dari daftar, - klik
OK
.
- seperti pada Gambar 2, pada pengaturan
- Opsi 2: Mengubah
system locale
.
Opsi ini tidak akan mengubah tampilan Windows, tetapi hanya mengubah set karakter default (huruf, simbol, dan angka) dan font untuk program non-Unicode. Untuk mengubah
, lakukan hal berikut:system locale
- seperti pada Gambar 2, pada
Related settings
, klikAdministrative language settings
, - dalam tab
Administrative
, klikChange system locale...
, seperti pada Gambar 4, - ubah
ke bahasa yang sesuai (misal Bahasa Mandarin),system locale
- klik
OK
, - restart komputernya.
- seperti pada Gambar 2, pada
- Opsi 3: Mengubah
display language
dan
sekaligus.system locale
Jika opsi 1 atau 2 tidak dapat menyelesaikan masalah, coba ubah bahasa tampilan dan lokal sistem ke bahasa yang sesuai.
Metode 2: Memasang dan menampilkan font
Jika mengubah pengaturan bahasa tidak membantu, coba ubah pengaturan font. Ada dua opsi, tampilkan font [3] dan unduh font untuk semua bahasa [4].
Opsi 1: Menampilkan font
- Klik menu Start di taskbar atau Tekan
tombol Windows
, - kemudian langsung ketik “Control Panel”, dan klik
Open
, seperti pada Gambar 5,
- pada
Control Panel
, ketik “font” di kotak pencarian (kanan atas), - lalu pilih
Change Font Settings
, - hapus centang pada opsi
Hide fonts based on language settings
, seperti pada Gambar 6, - klik
OK
.
Opsi 2: Mengunduh font untuk semua bahasa
Pastikan Anda telah mencoba semua opsi lain dan belum berhasil. Mengunduh font untuk semua bahasa memerlukan ruang penyimpanan yang cukup besar (hingga beberapa ratus MB), dan lakukan hal berikut:
- buka Pengaturan Windows atau tekan
tombol Windows + X
, dan pilihSettings
, - klik
Personalization
, lalu klikFonts
, - pada
Related Settings
, klikDownload fonts for all languages
, seperti pada Gambar 7, - ketika sebuah pesan muncul tentang membutuhkan sejumlah besar ruang, klik
OK
, - tunggu hingga windows mengunduh semua font yang diperlukan.
Referensi
- [1]M. Huculak, “How to change system language on Windows 10,” Windows Central, Apr. 12, 2022. https://www.windowscentral.com/how-properly-change-system-default-language-windows-10 (accessed Oct. 20, 2022).
- [2]ASUSTeK Computer Inc., “[Windows 11/10] Change System Language,” ASUS: Support, Mar. 15, 2022. https://www.asus.com/support/FAQ/1030002/ (accessed Oct. 20, 2022).
- [3]Z. Falak, “How to Customize Fonts in Windows 11,” makeuseof.com, Jul. 09, 2022. https://www.makeuseof.com/windows-11-customize-fonts/ (accessed Oct. 20, 2022).
- [4]L. Whitney, “How to Manage Your Fonts in Windows,” PCMag, May 12, 2022. https://www.pcmag.com/how-to/how-to-manage-your-fonts-in-windows (accessed Oct. 20, 2022).