Articles » Sains dan Teknologi » Perangkat Teknologi » E-Meterai: Pakai Meterai Elektronik Lebih Praktis!
E-Meterai: Pakai Meterai Elektronik Lebih Praktis!

E-Meterai: Pakai Meterai Elektronik Lebih Praktis!

Terakhir diperbarui pada Agustus 21, 2023

Meterai merupakan salah satu instrumen perpajakan yang digunakan untuk membuktikan sahnya suatu dokumen. Namun, dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi, meterai tempel (konvensional) mulai tergantikan oleh meterai elektronik atau e-meterai.

A. Mengenal e-meterai

Jika kita bicara soal meterai, fungsinya yaitu sebagai bukti pembayaran pajak, atas sebuah dokumen yang dapat digunakan sebagai alat bukti atau keterangan. Di sisi lain, e-meterai (meterai elektronik) adalah jenis meterai berformat elektronik dengan ciri dan pengaman khusus sesuai dengan peraturan pemerintah yang berlaku.

Beda e-meterai dan meterai tempel

Meskipun berformat elektronik, e-meterai tetap memiliki fungsi yang sama dengan meterai tempel (konvensional).

Pemerintah meluncurkannya sebagai bentuk respon atas perkembangan teknologi dan peningkatan transaksi menggunakan dokumen elektronik.

Artinya, dibandingkan materai tempel, e-meterai hanya lebih cocok untuk dokumen digital. Apalagi jika kita sandingkan dengan tanda-tangan atau signature yang juga dalam bentuk digital.

Tujuan pemerintah

Berdasar pada peraturan menteri keuangan (PMK) Republik Indonesia nomor 133 dan 134/PMK.03/2021, meterai elektronik berlaku sejak 1 Oktober 2021. Pemerintah memiliki setidaknya beberapa tujuan utama, yakni:

  • memudahkan penggunaan meterai pada dokumen digital dan mengurangi penggunaan kertas,
  • meningkatkan efisiensi dan kemudahan dalam pembayaran pajak, dan
  • mencegah pemalsuan.

Ya, perlu kamu tahu bahwa sudah banyak sindikat pemalsuan materai tempel yang tertangkap hingga saat ini. Jenis pemalsuan meterai yang dilakukan oleh oknum-oknum tersebut antara lain adalah:

  • Duplikasi
    Mereka mencetak meterai palsu dengan desain dan nomor seri yang sama dengan yang asli. Kemungkinan besar, karena untuk mendapatkan keuntungan setinggi mungkin, mereka menggunakan kertas dan tinta seadanya (kualitas rendah).
  • Daur ulang atau rekondisi
    Mereka mendaur ulang meterai yang telah dipakai. Artinya, mereka menghapus tulisan atau cap pada meterai lama agar bisa mereka gunakan kembali. Biasanya, mereka menggunakan bahan kimia tertentu dan alat pemanas.

Karakteristik e-meterai

Berdasar PMK nomor 134 tahun 2021, bentuk dan ciri e-meterai, seperti pada Gambar 1, yaitu:

  • secara keseluruhan, dimensinya berbentuk persegi dengan dominan warna merah muda,
  • memiliki gambar lambar negara, yaitu Garuda Pancasila,
  • memiliki tulisan “Meterai Elektronik”
  • memiliki angka dan tulisan terkait tarif bea meterai, dan
  • memiliki kode QR unik yang dapat dipindai dengan aplikasi peruri scanner (hasil pindai berupa 22 digit nomor seri).
Bentuk dan ciri meterai elektronik atau e-meterai
Gambar 1. Bentuk dan ciri meterai elektronik atau e-meterai.

Pemeriksaan keaslian e-meterai

kami telah mencoba memeriksa keaslian dokumen kami sendiri. Ternyata langkah-langkah pemeriksaan sedikit rumit, karena melibatkan beberapa perangkat lunak, sebagai berikut.

  1. Memeriksa kode menggunakan aplikasi PERURI Code Scanner.
    • unduh dan pasang aplikasi PERURI Code Scanner dari Google Play Store atau Apple App Store,
    • pindai e-meterai yang ada pada dokumen PDF tersebut,
    • aplikasi akan memberikan detail nomor seri, tanggal, dan alamat email user yang membubuhkan.
  2. Memeriksa sertifikat melalui Adobe Acrobat Reader.
    • Unduh dan pasang aplikasi Adobe Reader dari situs adobe,
    • buka dokumen PDF tersebut dengan menggunakan Adobe Reader,
    • klik Signature Panel untuk melihat detail nomor seri pada variabel Reason,
    • klik Certificate Details... untuk memeriksa apakah sertifikat pada dokumen tersebut diterbitkan oleh PERURI.
  3. Bandingkan detail nomor seri pada PERURI Code Scanner dan detail nomor seri pada Adobe Acrobat Reader, seperti pada gambar 2. Apabila keduanya sama, dapat kita asumsikan bahwa dokumen tersebut asli.
Pemeriksaan keaslian dokumen dan e-materai
Gambar 2. Pemeriksaan keaslian dokumen dan e-materai

Memang, tapi tidak menutup kemungkinan adanya pemalsuan dokumen yang memiliki e-meterai. Tiga langkah di atas merupakan cara pengecekan yang masih bisa kita lakukan. Apabila membutuhkan kepastian lebih, maka tim forensik dari PERURI mungkin akan membantu pembuktian keaslian dokumen tersebut.

Kelebihan menggunakan e-meterai

Penggunaan e-meterai memiliki beberapa kelebihan jika kita bandingkan dengan meterai tempel (konvensional), yaitu:

  • Praktis.
    Kamu bisa membeli dan membubuhkannya secara online, tanpa harus mendatangi distributor. Selain itu, bisa kamu lakukan di mana dan kapan saja asal ada komputer dan koneksi internet.
  • Hemat.
    Kamu tidak perlu mencetak dokumen maupun memerlukan biaya tambahan untuk membubuhkannya. Semua bisa kamu lakukan dalam bentuk digital.
  • Ramah lingkungan.
    Dampak dari kedua kelebihan di atas, maka kamu turut berperan mengurangi penggunaan kertas, tinta, dan energi.
  • Lebih sulit dipalsukan
    E-meterai memakai teknologi digital signature X.509 SHA 512 disertai sertifikat Peruri seal. Jadi, kamu sendiri bisa memeriksa keaslian dokumen yang terdapat e-meterai, dengan aplikasi khusus, seperti gambar 2 di atas. Bahkan, bisa juga dibantu oleh tim forensik PERURI, apabila diperlukan.

B. Pembelian dan pembubuhan

Distributor resmi e-meterai

Pembelian dan pembubuhan e-meterai sangat kami sarankan untuk melalui distributor resmi yang terdaftar di Peruri. Hingga saat ini, beberapa distributor resmi tersebut yaitu:

Namun, sebelum dapat membeli dan membubuhkan e-meterai, kita perlu mendaftar di salah satu situs tersebut. Selanjutnya, pembelian hingga pembubuhan dapat kita lakukan melalui situs tersebut.

Membuat akun di situs distributor resmi

Mendaftar atau membuat akun pada situs tersebut sangat mudah. Ada beberapa langkah utama, yaitu:

  1. kunjungi salah satu situs distributor resmi di atas, misal e-meterai.co.id;
  2. klik tombol Daftar;
  3. pilih Personal pada jenis user;
  4. lengkapi isian dokumen sesuai petunjuk dengan benar, mulai unggah scan KTP, pengisian biodata, email, dan kata sandi atau password kamu;
  5. klik Daftar dan tunggu hingga muncul pesan Berhasil atau Sukses.
  6. buka pesan pada email yang kamu daftarkan tadi, lalu klik tautan verifikasi atau aktivasi akun pada pesan tersebut; dan
  7. proses pendaftaran selesai. Kamu sudah bisa login ke situs tersebut untuk melakukan pembelian dan pembubuhan.
Pendaftaran akun pada situs distributor resmi e-meterai.co.id
Gambar 3. Pendaftaran akun pada situs distributor resmi.

Catatan: Pada tahap ke-3 di atas, pendaftaran dengan jenis user Enterprise dan Wholesale perlu menghubungi distributor resmi secara langsung melalui saluran helpdesk.

Membeli e-meterai

Setelah kamu memiliki akun di situs distributor resmi, kamu bisa mulai melakukan pembelian kuota. Ada beberapa langkah utama untuk melakukan pembelian, yaitu:

  1. lakukan login ke situs distributor resmi tempat anda mendaftar sebelumnya, misal e-meterai.co.id;
  2. buka halaman beranda situs tersebut;
  3. klik tombil PEMBELIAN, lalu tulis jumlah unit atau kuota pembelian;
  4. klik Bayar;
  5. kamu akan diarahkan ke halaman finpay untuk melakukan pembayaran, kemudian pilih metode pembayaran yang diinginkan, klik BAYAR;
  6. lakukan pembayaran sesuai panduan hingga selesai, dan tampil pesan Pembayaran Sukses;
  7. klik nama user untuk memeriksa jumlah kuota yang telah bertambah, seperti pada gambar 4.
Tampilan jumlah kuota pada halaman depan salah satu situs distributor resmi e-meterai
Gambar 4. Tampilan jumlah kuota pada halaman depan salah satu situs distributor resmi e-meterai.

Membubuhkan e-meterai

Setelah kamu membeli minimal 1 kuota, kamu dapat mulai membubuhkannya ke dokumen tujuan. Kamu hanya dapat membubuhkan e-meterai pada dokumen berformat PDF. Ada beberapa langkah utama, yaitu:

  1. lakukan login ke situs distributor resmi tempat anda mendaftar sebelumnya, misal e-meterai.co.id;
  2. buka halaman beranda situs tersebut;
  3. klik tombol PEMBUBUHAN;
  4. isi detail metadata dokumen, seperti tanggal, nomor, dan jenis dokumen;
  5. lalu unggah berkas PDF pada formulir pembubuhan tersebut;
  6. atur posisi e-meterai pada dokumen PDF yang telah kamu unggah, lalu klik Bubuhkan e-Meterai;
  7. apabila ini pertama kali kamu membubuhkan e-meterai, kamu akan dimintai untuk membuat 6 digit PIN untuk proses autentikasi, klik Lanjutkan apabila selesai memasukkan PIN;
  8. masukkan PIN yang telah kamu buat, lalu klik Lanjutkan;
  9. proses selesai, dan hasil pembubuhan akan muncul.

Hasil pembubuhan biasanya akan langsung dikirimkan ke email kamu. Apabila kamu tidak menerima email tersebut, klik Kirim Ulang Email pada tahap ke-9 di atas. Perlu kamu ketahui bahwa situs tersebut hanya menyimpan dokumen secara sementara (48 jam). Jadi, kamu punya pilihan untuk mengunduh atau menyimpannya pada emailmu untuk menyimpan permanen.

Tahap awal pembubuhan e-meterai salah satu situs distributor resmi.
Gambar 5. Tahap awal pembubuhan e-meterai salah satu situs distributor resmi.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.